Kamis, 04 April 2019

Tata Ibadah Minggu Sengsara IV, Pentahbisan Pastori, HUT KE 179 Jemaat Haleluya Kayuuwi dan HUT Ke 20 Wilayah Kawangkoan Dua



gmim.pngalkitab.gifTATA IBADAH MINGGU SENGSARA IV
Pentahbisan Pastori,
Syukur HUT KE-179
Jemaat  GMIM Haleluya Kayuuwi
Dan HUT ke 20 Wilayah Kawangkoan dua
==================================================
PERSIAPAN
-       Ucapan Selamat Datang dari Panitia
-       Warta Jemaat : Pengatur Ibadah
-       Pujian menyambut khadim Jemaat berdiri
-       Lonceng ke-3
PENTAHBISAN PASTORI
P         Pada hari ini kita beryukur, karena TUHAN telah menyatakan kasih setia-Nya. Tuhan telah memberikan kita kesempatan membangun sebuah rumah tempat tinggal yang akan ditempati oleh hamba-Nya. Selama itu kita melihat, keperkasan tangan Allah dan kemurahan hati-Nya yang begitu besar, oleh karena itu, marilah kita menjadikan hari ini sebagai harinya Tuhan, karena Dia telah bersabda : “Inilah hari yang dijadikan TUHAN, marilah kita bersorak-sorak dan bersukacita karenanya! Ya TUHAN, berilah kiranya keselamatan! Ya TUHAN, berilah kiranya kemujuran! (Maz. 118:24,25).
J                      Terpujilah Tuhan, ditinggikanlah nama-Nya selalu.
P         Tuhan telah meletakkan dasar pembangunan rumah tempat tinggal hamba-Nya; dan Tuhan telah menyertai pembangunannya. Setelah melihat semua yang dilakukan Tuhan di tengah-tengah kita, maka marilah memohon kepada Tuhan Yesus agar memberkati rumah tempat tinggal hamba-Nya ini.
P         Dalam nama Allah: Bapa, Anak dan Roh Kudus kita mentahbiskan Pastori ini menjadi rumah tempat tinggal hamba-Nya. Amin
-           Pengguntingan pita, Penyerahan Kunci Dan Pembukaan Pintu Masuk Pastori…
-           Undangan memasuki bangunan baru, khadim memasang lilin…
Jemaat berdiri menyanyi PKJ No. 2 “ AGUNGLAH”
Agunglah, agunglah namaNya bagi Yesus,
kemuliaan puji sembah!
Agunglah, kekuasaanNya membri berkat
bagi jemaat, bersyukurlah!
Pujilah, tinggikanlah Rajamu Yesus
Dialah selamanya Sang Raja benar
Agunglah, agunglah namaNya Sang penebus,
Mahakudus, Mahabesar!
Pengatur Ibadah                                        
Selamat pagi saudara-saudara Syalom….
Di hari Minggu sengsara ke IV ini yang dirangkaikan dengan Ibadah Pentahbisan Pastori, syukur HUT Ke-179 Jemaat Haleluya Kayuuwi dan HUT Ke-20 Wilayah Kawangkoan dua, marilah kita siapkan hati dan pikiran kita untuk datang menghadap Takhta Allah Bapa; TUHAN, Pemberi nafas kehidupan dan yang menyelamatkan kita.
Menyanyi KJ No. 33 “SuaraMu kudengar”
            Suara-Mu kedengar memanggil diriku,
            Supaya ku Golgota di basuh darahMu
            Refr.    Aku datanglah, Tuhan , padaMu
                        Dalam darahMu kudus sucikan diriku
PERENUNGAN DAN PENGHAYATAN PANGGILAN GEREJA (Jemaat Duduk)
P         Atas bimbingan Roh Kudus, Jemaat  GMIM Haleluya Kayuuwi bersama Wilayah Kawangkoan dua menjadi persekutuan yang menyatukan orang-orang dari kepelbagaian latar belakang kehidupan, menjadi satu dalam persekutuan orang-orang percaya. Sungguh semangat persekutuan dalam kasih Tuhan terus mewarnai kehidupan umatNya dalam karyaNya ditengah dunia.
J                      Terpujilah nama Tuhan
P         179 tahun Jemaat GMIM Haleluya Kayuuwi dan 20 tahun Wilayah Kawangkoan dua bersekutu, bersaksi dan melayani dunia ini sebagai wujud ketaatan dan kesetiaan kepada Tuhan Yesus Kristus sang Kepala Gereja. Dan di hari ini juga  jemaat Haleluya Kayuuwi patut bersyukur boleh mentahbiskan Pastori baru. Perjalanan hidup sebagai warga Gereja, dinikmati dan dialami sebagai anugerah dan berkat Allah yang patut disyukuri oleh setiap orang percaya.
J                      Terpujilah nama Tuhan.
Pelayan Khusus
Kita percaya bahwa Tuhan Allah dalam Yesus Kristus dan dalam RohNya yang kudus memimpin jemaat GMIM Haleluya Kayuuwi dan Wilayah Kawangkoan dua untuk terus bertumbuh dan berbuah menjadi berkat dalam misi pekerjaan Tuhan untuk kemuliaan namaNya.
P+J:                Terpujilah nama Tuhan Allah
Menyanyi  KJ No. 252  “BATU PENJURU G’REJA”
Batu penjuru g’reja dan dasar yang esa
Yaitu Yesus Kristus, pendiri umatNya
Dengan korban darahNya gereja ditebus
Baptisan dan firmanNya membuatnya kudus

                        Gereja takkan punah selama-lamanya,
Dibimbing tangan Tuhan dibela kasihNya
Ditantang pengkhianat dan banyak musuhNya,
Bertahanlah jemaat dan jaya mulia
                       
NAS PEMBIMBIMG                                   
P         Dengarlah Nas Pembimbing yang diambil dari  Lukas 6:36 “Hendaklah kamu murah hati, sama seperti Bapamu adalah murah hati
Menyanyi KJ No. 178 “Kar’na KasihNya padaku”
            Kar’na kasihNya padaku Yesus datang ke dunia
            Ia t’lah memb’ri hidupNya gantiku yang bercela
            Refr     O, betapa mulia dan ajaib kuasaNya!!
                        Kasih Jurus’lamat dunia menebus manusia

PENGAKUAN DOSA DAN BERITA PENGAMPUNAN ALLAH
P         Tuhan adalah pengasih dan penyayang, Dia selalu menunjukkan wajahNya kepada kita dan kita bertanya apakah kita layak dihadapan Dia yang kudus itu?
P         Baiklah kita jujur terhadap diri kita dan terhadap Dia,Allah yang Kudus, datanglah dihadapanNya dan akuilah pelanggaran kita, keikutsertaan kita dalam dosa-dosa dunia masa kini.Marilah kita mengakui segala kegagalan kita dalam melaksanakan kehendakNya dan kita pinta kemurahanNya….
Semua           Ya Allah, Bapa pemurah dan pengasih, dihadapanMu kami mengaku bahwa kami tidak dengar-dengaran pada panggilanMu. Kami tidak melaksanakan kehendakMu melainkan kehendak dan keinginan diri sendiri. Padahal kami mengetahui bahwa kehendakMu itulah sumber kehidupan, berkat, sukacita dan keselamatan.
Ampunilah kiranya kami…
Pelayan Khusus     Ya Allah, Bapa pemurah dan pengasih, Engkau menugaskan kami untuk menyaksikan injilMu dalam sikap dan perbuatan, memelihara iman, dan kepercayaan kepadaMu, tapi kami sadar bahwa banyak kali kami mengingkari Engkau dengan tidak menjalankan tugas pelayanan kami dengan baik dan bertanggung jawab.Bahwa kami belum sepenuhnya menjadi berkat  bagi jemaat yang Engkau percayakan untuk kami layani. Ampunilah kiranya kami…


Solo Pengakuan Dosa  “O Tuhan yang Maha Kuasa”
Oh Tuhan Yang Maha Kuasa Kami datang padaMu
Mengaku dosa kami Dengan sepenuh hati
Kami sering melalaikan PetunjukMu ya Tuhan
Kami hanya turuti Kata hati sendiri
            Tuhan Yang Maha Kasih Ampunilah kami
Berilah ku mengerti... KasihMu selalu
Kini pimpinlah kami Ya Tuhan,
Pada jalan yang benar Menurut kehendakMu
Kini dan selamanya
P         Ya Tuhan Allah, dihari sukacita ini, kami mengaku dihadapan hadiratMu bahwa sungguh kami tidak layak dihadapanMu oleh karena pelanggaran dan dosa kami.
P+J:                Ya Tuhan Allah ampuni dan kasihanilah kami…
P         Ya Tuhan Allah, inilah kami semua yang mengaku dosa dihadapanMu, hentarlah kami pada jalan pertobatan yang sungguh, ubahkanlah kami seturut dengan maksud dan kehendakMu Ya Tuhan. Amin
Menyanyi NKB No. 111 ”Gereja Bagai bahtera”
            Gereja bagai bahtera di laut yang seram
            Mengarahkan haluannya ke pantai seberang.
            Mengamuklah samudera dan badai menderu;
            Gelombang zaman menghempas, yang sult ditempuh
            Penumpang pun bertanyalah labuhan abadi?
            Refr    Tuhan tolonglah! Tuhan, tolonglah
                        Tanpa Dikau semua binasa kelak.
                        Ya Tuhan tolonglah!
AJAKAN UNTUK MENGIKUTI YESUS DI JALAN SENGSARA  
P         Salib selalu menjadi simbol kekristenan bagi orang percaya, tetapi sayang banyak kalangan menggunakan salib itu hanya sebagai “aksesoris” belaka tanpa memahami makna sebuah salib. Yesus berbicara tentang salib itu, Ia mengatakan bahwa salib itu adalah suatu konsekuensi bagi mereka yang mau mengikut Dia. Dengan kata lain bukan orang Kristen namanya, bukan pengikut Kristus kalau kita takut menghadapi  tantangan dan cobaan dalam perjalanan kehidupan ini. Dengan begitu bila dalam realita kehidupan sebagai orang Kristen, kita menghadapi berbagai tantangan dan pergumulan didalam melayani umat-Nya, berarti kita telah mengambil bagian dalam penderitaan Kristus. Dalam menghayati minggu-minggu sengsara Yesus Kristus, dan sebagai orang yang percaya, kita harus hidup dalam ketaatan  dan kesetiaan kepada TUHAN dengan menghormati dan menjalankan hukum TUHAN. Semoga “kerendahan hati…. Semangat pengorbanan dan ketekunan menghadapi penderitaan Sang Anak Manusia” akan menjadi sikap…. Motifasi dan semangat sebagai pengikut-pengikut-Nya dalam menghadapi realita kehidupan ini.
PELSUS MEMBACA MARKUS  10 : 28 – 31
Utusan Jemaat-jemaat se-wilayah Kawangkoan Dua menyanyi KJ. No. 375 “ SAYA MAU IKUT YESUS”
Saya mau ikut Yesus, saya mau ikut Yesus
sampai s’lama-lamanya.
Meskipun saya susah, menderita dalam dunia,
saya mau ikut Yesus sampai s’lama-lamanya.

PEMBACAAN DAN PEMBERITAAN FIRMAN TUHAN   
P         Mari kita berdoa …
Matius 26:1-13         
-       Puji-Pujian
KHOTBAH                                                                           
-       Pujian-Pujian
SEJARAH SINGKAT JEMAAT HALELUYA KAYUUWI.
Injil masuk Kayuwi.
Sejarah berdirinya jemaat GMIM Haleluya Kayuuwi bermula dari kunjungan Penginjil utusan NZG yang datang di Tanah Minahasa pada tanggal 12 Juni 1831 yaitu Johann Gotlieb Schwarz yang tinggal di langowan dan mengadakan perkunjungan sebulan sekali di Roong Kayuuwi yang dihuni oleh keluarga Rorimpandey, Lintang, Watung, Rumondor, Rembet, Lapian, Rondonuwu dan lain-lain. Kemudian pada tahun 1840 schwarz merubah bentuk pelayanannya dari rumah ke rumah menjadi ibadah bersama dan mengajarkan bermacam-macam ketrampilan yang awalnya bertempat di bawah pohon rindang, namun karena sering terganggu oleh hujan maka dibuatlah “sabuah” (pondok). Tahun 1840 orang kayuuwi mulai percaya dan kemudian menerima baptisan Kudus di Kawangkoan. Pada perkembangan selanjutnya “sabuah” itulah menjadi tempat Ibadah (Gereja) dan tempat belajar bersama yang kemudian pada tahun 1845 Szhwarz mentahbiskan sekolah rakyat (Volks school/) yang kemudian Sekolah Zending dan berlanjut mejadi SD GMIM Kayuuwi (Sekarang).
Peran Guru-guru jemaat.
Setelah Schwarz meninggal dunia di manado pada tanggal 1 Februari 1859 dan di makamkan di Langowan pada tanggal 2 Februari 1859, maka pada tahun 1861 bertugas penginjil Albert Trougott Schwarz (Schwarz jr, Kemanakan dari J.G. Schwarz). Kemudian pada tahun 1870 ditempatkan Seorang Guru yang menjadi Kepala Sekolah sekaligis menjadi Guru Jemaat yang pertama bagi Persekutuan Jemaat Kayuuwi.
Ø  Markus Kaligis (Tahun 1870-1881)
Ø  Urbanus Lolowang (Tahun 1881-1983)
Ø  Natanel Lolowang (Tahun 1883-1884)
Ø  Aristakus Kaligis (Tahun 1884-1890)
Ø  Markus Mangindaan (Tahun 1890-1891)
Ø  E. Kelung (Tahun 1891-1892)
Ø  Markus Mangindaan(Tahun 1893-1917)
Ø  Charlies Tangkere (Tahun 1917-1931)
Ø  Hendrik Gerson Rumondor (Tahun 1931-1965)
Dalam perkembangan jemaat, di mana benih Injil bentumbuh dan mengasilkan buah tidak terlepas dari peran Guru-guru jemaat yang telah membangun fondasi iman yang kokoh. Dari guru-guru jemaat yang melayani di Jemaat Kayuuwi maka Hendrik Gerson Rumondor (Putra Asli Kayuuwi) lulusan Sekolah Guru (Kweekschool voor Inlandsche onderwijzers en voorgangers) di Kuranga-Tomohon diberi gelar oleh jemaat sebagai Putra Sulung Teladan Gembala yang setiawan karena keberhasilannya dalam memimpin sebagai ketua Jemaat sejak tahun 1931. Oleh karena kesetiannya terhadap pelayanan maka pada tanggal 1 Januari 1965 ditahbiskan sebagai Pendeta Jemaat Lingkaran Kawangkoan sekaligus merangkap Ketua Jemaat Kayuuwi sampai tahun 1981.
Sesudah itu diangkat sebagai Penasehat Jemaat. Sebagai penghargaan yang setinggi-tingginya, maka tanggal dan bulan kelahiran Pdt. Hendrik Gerson Rumondor dijadikan sebagai Hari Jadi Jemaat dan tahunnya 1840 sebagai awal sekelompok orang kayuuwi percaya akan Injil Tuhan Yesus Kristus. Oleh karena itu HUT Jemaat dirayakan pada Tanggal 29 Maret 1840. Pdt. H. G Rumondor meninggal pada hari Jumat 14 Agustus 1987.
Setelah terbentuknya Sinode GMIM tanggal 30 September 1934 jemaat Kayuuwi terus berkembang dan seiring perkembangan jemaat maka Jemaat Kayuuwi yang awalnya bernama Persekutuan Jemaat Kayuuwi pada tahun 1929 diberi nama “Protestansche Kerk Kajoeoewi Anno”, pada tahun 1934 di ganti GMIM Kayuuwi, Kemudian pada tanggal 21 Desember 1997 mengunakan nama GMIM “Haleluya” Kayuuwi. Nama “Haleluya” digunakan oleh karena Jemaat Kayuuwi memiliki bakat menyanyi yang diterima sebagai karunia Tuhan.
Ketua-ketua Jemaat yang ditempatkan oleh BPS (Sekarang BPMS)
Ø  Pdt. Hendrik Gerson Rumondor (Tahun 1965-1981)
Ø  Pdt. Hendrik Wowiling (Tahun 1981-1985)
Ø  Pdt. C.J. Talumewo-Poli, Sm.Th (Tahun 1985-1989)
Ø  Pdt. Emmy Ruth-Woritikan , (Tahun 1989-1993)
Ø  Pdt. Sofietje Manapa-Lakoy, S.Th (Tahun 1993-1999)
Ø  Pdt. Evie S. Suban-Rawung, S.Th (Tahun 1999-2005)
Ø  Pdt. Marthen Karundeng, S.Th (Tahun 2005-2010)
Ø  Pdt. Hermanus Ventje Paat, S.Th (Tahun 2010-2014)
Ø  Pdt. Evelien S. Massie-Lintang, S.Th (Tahun 2014- Sekarang)
Pendeta pelayanan dan Guru Agama sekarang:
-          Pdt. Meylan Iroth-Massie, S.Th
-          Pdt. John Lucky Kowel, M.Th
-          Pdt. Franky Mamahit, S.Th
-          GA. Jois Sondakh-Lumintang, S.Th
Sekarang jemaat Haleluya Kayuuwi yang merupakan bagian dari wilayah pelayanan Kawangkoan 2 yang memiliki 562 kk dan 1848 jiwa yang tersebar di 24 kolom. Satu Hal yang perlu ditegaskan bahwa Keesaan jemaat kayuuwi tetap kokoh dan utuh bersatu dalam GMIM sekalipun banyak denominasi Gereja sejak tahun 1946 memasuki kayuuwi namun sampai sekarang 99,5 persen penduduk kayuuwi adalah warga GMIM. HALELUYA…!
*           (Diringkas dari Buku Sejarah Jemaat GMIM Kayuuwi Edisi 2. Tim Penyusun: H.B. Lapian, Ir. C. Lapian, Drs. B. Rumondor. Tahun 2003)

PERSEMBAHAN
Semua Syamas      
Saudara-saudara yang dikasihi TUHAN, saatnya kita akan memberikan persembahan, sebagai ungkapan Syukur kepada TUHAN, dan “hendaklah pelaksanaannya sepadan dengan kerelaanmu, dan lakukanlah itu dengan apa yang ada padamu. Sebab jika kamu rela untuk memberi maka pemberianmu akan diterima, kalau pemberian itu berdasarkan apa yang ada padamu, bukan berdasarkan apa yang tidak ada padamu”. (2 Kor 8 : 11-12)
Menyanyi KJ.No. 169:1-3 "MEMANDANG SALIB RAJAKU"
Memandang salib Rajaku yang mati untuk dunia,
            kurasa hancur congkakku dan harta hilang harganya.
Tak boleh aku bermegah selain di dalam salibMu;
                      kubuang nikmat dunia demi darahMu yang kudus.
Berpadu kasih dan sedih mengalir dari lukaMu;
Mahkota duri yang pedih menjadi keagunganMu.

PEMBACAAN SAMPUL SYUKUR
Pemasangan Lilin HUT KE-179 Jemaat Haleluya Kayuuwi dan HUT Ke 20 Wilayah Kawangkoan Dua.
SAMBUTAN PEMERINTAH…
DOA UMUM
P         Marilah kita berdoa…
NYANYIAN PENUTUP                                                      (jemaat berdiri)
Menyanyi KJ. NO.183“ Menjulang Nyata atas bukit kala”
            Menjulang nyata atas bukit kala
            T’rang benderang salibMu Tuhanku.
            Dari sinarnya yang menyala-nyala
            Memancar kasih agung dan restu
            Seluruh umat insan menengadah
            Ke arah cahya kasih yang mesra.
            Bagai pelaut yang karam merindukan
            Di ufuk timur pagi merekah
NASIHAT DAN BERKAT                                                  (jemaat berdiri)
Pelsus           “Kamu semua adalah tubuh Kristus dan kamu masing-masing adalah anggotanya. Dan Allah telah menetapkan beberapa orang dalam Jemaat: pertama sebagai rasul, kedua sebagai nabi, ketiga sebagai pengajar. Selanjutnya mereka yang mendapat karunia untuk mengadakan mukjizat, untuk menyembuhkan, untuk melayani, untuk memimpin, dan untuk berkata-kata dalam Bahasa roh. Jadi berusahalan untuk memperoleh karunia-karunia yang paling utama. Dan untuk menunjukan kepadamu jalan yang lebih utama” (1 Koristus 12:27,28,31)

Menyanyi “ API INJIL”
Tuhan punya maksud untuk torang pe dotu-dotu
Tu waktu dorang tarima api injil
Sekarang dorang sonyanda ada
Yang tinggal cuma pesan
For anak cucu samua s’karang ini
Reff     Bi’ar api injil trus manyala oh….
Manyala pa torang pe hati
Deng biarjo de pe cahaya oh….
Ta pancar trus dari kayuuwi
Sodari dulu sampe Tuhan Yesus
Bale kembali,     Reff……
P         Terimalah berkat Tuhan dan pergilah dengan damai
Anugerah, rahmat dan damai Sejahtera dari Allah, Bapa dan TUHAN Yesus Kristus, serta kuasa Roh Kudus menaungi saudara sekalian dalam kesaksian dan pelayanan yang dilakukan ditengah-tengan dunia ini dari sekarang  dan sampai selama-lamanya.
Semua           Amin…Amin…Amin…Amin…Amin….





=============================

“Jemaat saling berjabat tangan”

BPMJGMIM “HALELUYA” KAYUUWI
WILAYAH KAWANGKOAN DUA
Mengucapkan
Selamat Merayakan HUT Jemaat ke-179
Merayakan HUT Wilayah Ke-20

TUHAN YESUS MEMBERKATI

                                              =============================

Tidak ada komentar:

Posting Komentar